HeadlinePeristiwa

Gubernur Pramono Anung Dorong Jakarta Running Festival Jadi Ajang Marathon Kelas Dunia

Jakarta Running Festival 2025 Tuai Pujian dan Antusiasme Peserta Internasional

Loading

Jakarta, Akurasi.id — Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan komitmennya untuk menjadikan Jakarta Running Festival (JRF) sebagai salah satu ajang major marathon kelas dunia. Ia berharap penyelenggaraan tahun depan dapat menarik lebih banyak pelari internasional dan semakin mengukuhkan posisi Jakarta sebagai destinasi utama sport tourism di Asia Tenggara.

“Mudah-mudahan tahun depan pelaksanaannya bisa diikuti peserta dari luar negeri lebih banyak. Sekarang ini sudah diikuti oleh 50 negara dan harapannya menjadi major marathon di suatu hari,” ujar Pramono di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (26/10/2025).

Pramono yang turut berpartisipasi dalam kategori lari 10 kilometer berhasil menyelesaikan lomba dengan waktu satu jam tiga puluh dua menit. Ia menilai pelaksanaan JRF tahun ini berjalan tertata, aman, dan meninggalkan kesan positif bagi para peserta.
“Hari ini saya mengikuti 10 kilo Jakarta Running Festival yang pelaksanaannya sangat rapi, sangat disusun tertata dengan baik. Saya yakin pesertanya puas,” ucapnya.

Gubernur Pramono juga menyoroti kondisi kualitas udara Jakarta yang tergolong baik selama acara berlangsung. “Hari ini semuanya hijau, dari kemarin juga hijau terus, dan saya yakin banyak peserta yang memecahkan rekor pribadi karena jalur ditutup dan tertata rapi,” katanya.

Jasa SMK3 dan ISO

Selain menjadi ajang olahraga, Jakarta Running Festival 2025 juga memberikan dampak ekonomi positif bagi kota Jakarta. Menurut Pramono, hampir seluruh hotel di sepanjang rute lomba terisi penuh, menunjukkan besarnya antusiasme peserta lokal maupun mancanegara.
“Jakarta Running Festival sudah dikenal luas, dan saya bersyukur karena hampir semua hotel di sepanjang rute lari penuh terisi. Ini bukti bahwa Jakarta Running Festival semakin diakui sebagai destinasi utama sport tourism di Asia Tenggara,” ungkapnya.

Tahun ini, JRF diikuti oleh 27.300 pelari dari 48 negara, meningkat sekitar 70 persen dibandingkan tahun lalu. Lonjakan tersebut menegaskan posisi Jakarta sebagai salah satu kota penyelenggara event olahraga internasional yang semakin diminati.

Untuk memastikan kelancaran acara, Pemprov DKI Jakarta meniadakan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) pada hari pelaksanaan JRF 2025. Pengaturan lalu lintas dilakukan secara ketat, termasuk penyesuaian rute Transjakarta dan pengalihan jalur sementara. Layanan normal kembali beroperasi antara pukul 08.30 hingga 09.30 WIB.

Kesuksesan Jakarta Running Festival 2025 menjadi momentum penting bagi Jakarta dalam memperkuat citra sebagai kota modern, sehat, dan terbuka bagi dunia. Dengan dukungan masyarakat serta antusiasme peserta dari berbagai negara, Jakarta semakin siap melangkah menjadi tuan rumah major marathon bertaraf internasional di masa depan.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button