Birokrasi

Pos Siaga HEBAT Hadir di Bontang Barat, Ajak Tingkatkan Pelayanan Arsip Keluarga

Loading

Pos Siaga HEBAT Hadir di Bontang Barat, Ajak Tingkatkan Pelayanan Arsip Keluarga
Wali Kota Bontang Basri Rase didampingi Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti memberikan Tool Kit ke Warga Gunung Telihan. (Rezki Jaya/Akurasi.id)

Pos Siaga HEBAT hadir di Bontang Barat, ajak tingkatkan pelayanan arsip keluarga. Keluarga yang berusaha dan mampu menyimpan dan melindungi arsip keluarga diharapkan mampu menciptakan kesadaran berdokumentasi dalam masyarakat.

Akurasi.id, Bontang – Pelayanan Informasi Arsip Keluarga yang Handal, Efektif, Berkualitas, Autentik, dan Terpercaya (Pos Siaga HEBAT) telah diluncurkan di Selangan, Bontang Selatan, Selasa (22/6/2021), kemudian Kelurahan Gunung Elai Senin (28/6/2021). Kini, DPK kembali menggelar kegiatan yang sama di Kelurahan Gunung Telihan, Bontang Barat, di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kecamatan Bontang Barat, Selasa (29/6/2021).

Kepala DPK Bontang Retno Febriaryanti menjelaskan, arsip keluarga dilatarbelakangi UU 43/2009 tentang Kearsipan. yang di dalamnya menyebutkan arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai dengan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima berbagai elemen masyarakat.

“Kegiatan ini sebagai implementasi UU tersebut. Kami harus menjalankan fungsi pembinaan kearsipan. Sesuai amanat UU, terdapat 2 jenis pencipta arsip yaitu penciptaan arsip kelembagaan dan perorangan,” tuturnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Lanjutnya, arsip keluarga menjadi bukti dan penanda aktivitas yang dilakukan seluruh anggota keluarga, dari pendidikan dalam bentuk rapor dan ijazah. Bisnis seperti surat izin usaha. Kemudian kesehatan ada nomor induk medikal rekor. Di mana semua akan disimpan sebagai arsip.

“Kegiatan ini mengedukasi masyarakat, khususnya keluarga agar mengelola arsip dalam bentuk pemberkasan, perlindungan arsip keluarga, dan penyelamatan arsip statis. Juga meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap arsip keluarga, ketersediaan arsip yang akurat, terpercaya, dan dapat digunakan,” jelasnya.

Di waktu yang sama, Wali Kota Bontang Basri Rase menyebutkan, arsip keluarga dikatakan sebagai dokumentasi atas aktivitas yang telah atau sedang dilakukan oleh anggota keluarga, berupa arsip tekstual maupun non tekstual.

Pos Siaga HEBAT Hadir di Bontang Barat, Ajak Tingkatkan Pelayanan Arsip Keluarga
Warga Gunung Telihan hadiri Pos Siaga Hebat sekaligus pelatihan pengelolaan Arsip Keluarga. (Rezki Jaya/Akurasi.id)

“Keluarga merupakan unsur utama dan paling pertama dalam menumbuhkan berbagai nilai-nilai dan kesadaran hidup sebelum terjun ke tengah masyarakat. Seperti juga penanaman nilai-nilai moral maupun kebiasaan baik seperti disiplin, tekun belajar, semangat toleransi, tertib, dan sebagainya,” ucapnya.

Dia pun menjelaskan kesadaran arsip juga perlu dikembangkan lebih dulu di lingkungan keluarga. Keluarga yang berusaha dan mampu menyimpan dan melindungi arsip keluarga diharapkan mampu menciptakan kesadaran berdokumentasi dalam masyarakat.

“Jika masyarakat sudah memiliki kesadaran dan pengetahuan dasar dalam menyimpan arsip yang rapi dan tertib, maka pengembangan kearsipan di Indonesia di tingkat pemerintahan dapat berjalan maksimal,” kata Basri.

Dia berharap, dengan kegiatan Pos Siaga HEBAT arsip keluarga dapat memberikan kontribusi positif kepada pemerintah kota Bontang melalui DPK Bontang,  dengan meningkatnya akses publik terhadap arsip statis keluarga sebagai memori kolektif.

“Tentunya kegiatan ini menuntut peran serta dari pihak kecamatan dan kelurahan serta ketua RT, untuk mewujudkan arsip keluarga yang andal, efektif, berkualitas, autentik dan terpercaya,” harapnya.

Kepala Bidang (kabid) Kearsipan DPK Bontang, Nurbaena pun menyebutkan pemilihan Kelurahan Gunung Telihan lantaran daerah tersebut sudah didiskusikan dengan Camat Bontang Barat. Dan juga daerah tersebut salah satu daerah rawan banjir.

“Tidak semuanya kami pilih juga karena rawan banjir, tetapi menyeluruh nantinya. Tetapi di tahun anggaran 2021 ini kami hanya mampu untuk 60 keluarga, 20 di Kecamatan Bontang Selatan, 20 di Kecamatan Bontang Selatan, dan 20 lagi di Bontang Barat,” bebernya.

Pihaknya pun berencana akan menjadikan pelayanan arsip keluarga ini menjadi agenda rutin, dia berharap bisa meningkat Kepala Keluarga yang bisa diberikan pelayanan di tahun 2022 yang akan datang.

“Kami sudah memberikan pelayanan di 3 Kelurahan, berarti masih ada 12 kelurahan lagi di Bontang. Semoga semua bisa tercapai di tahun 2022 mendatang,” pungkasnya. (*)

Penulis: Rezki Jaya

Editor: Redaksi

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button