Plt Bupati Kutim Dipastikan Positif Covid-19 dan Mereka yang Sempat Bertemu Kasmidi


Akurasi.id, Sangatta– Dikabarkan usai melakukan perjalanan dari Jakarta, Plt Bupati Kutim, Kasmidi Bulang dilaporkan terkonfirmasi positif Covid-19.Kasus ini menambah rentetan pimpinan kepala daerah yang terinfeksi Covid-19.
Baca juga: Plt Bupati Kutim Kasmidi Bullang Dikabarkan Positif Covid-19
Kasus positif Covid-19 yang dialami Kasmidi pun dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim Bahrani Hasanal. Informasi dia sampaikan lewat pres rilis yang dia kirimkan ke media in, Sabtu (5/9/2020) pukul 09.27 Wita.
“Betul, dia (Kasmidi) diumumkan positif terpapar (Covid-19) pada hari Jumat (4/9/2020), beliau baru balik dari Jakarta,” jelasnya.
Bahrani menambahkan, usai melakukan perjalanan dari Jakarta, Kasmidi segera melakukan tes Swab atau usap di RSUD Kudungga Sangatta pada Jumat pagi (4/9/2020) kemarin dengan menggunakan tes cepat molekul.
“Dia dalam kondisi baik. Dia termasuk orang tanpa gejala,” ungkapnya.
Hanya saja, demi keamanan, harus isolasi mandiri. Kalau pun ada pertemuan, protokol kesehatan tetap dijaga. Minimal ada area khusus untuk beliau sejauh dua meter, dan tidak dimasuki orang lain.
“Dengan menjaga jarak aman, Insyaallah, tidak terjadi penularan,” kata Bahrani Hasanal.
Saat ini, Kasmidi telah menjalani isolasi mandiri dan sejak disampaikan terkonfirmasi positif, Dinkes Kutim menyampaikan ke yang bersangkutan untuk melaksanakan protokol kesehatan, termasuk menjaga jarak terhadap tim pemenangan maupun para pendukung.
“Kita tahu, dengan kesibukan sekarang, tentu akan banyak pertemuan-pertemuan sehingga kami sampaikan pada beliau untuk menjaga betul protokol kesehatan. Kalau tidak penting-penting betul, harus mengisolasi diri dan makan dengan menu sehat,” ujarnya.
Terkait terkonfirmasinya Plt Bupati, Dinkes Kutim melakukan tracking terhadap mereka yang melakukan kontak erat. Selain itu, masyarakat yang kontak erat segera melapor untuk dilakukan swab.
“Kontak erat dimaksud adalah ada melakukan salaman, bersentuhan, dan lainnya. Berkumpul di satu ruangan, dengan jarak maksimal 1 meter atau kurang, dengan waktu 15 menit atau lebih, harap melapor,” tuturnya.
Selain itu, lanjut Bahrani, kalau ada gejala, baik batuk, pilek, demam, dan lain yang mengarah ke Covid-19, apalagi sampai sesak. Silakan lapor ke Dinkes Kutim. Kalau masuk kriteria terpapar, yang bersangkutan akan dilakukan swab.
Ia juga terus mengingatkan, Covid-19 bisa mengenai siapa saja, mau petani, dokter, pejabat maupun masyarakat umum, anak kecil sampai manula. Sehingga penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari amatlah penting.
Jumat Malam Masih Bertemu Cabup Ardiansyah dan Tim Pemenangan
Pada Jumat (4/9/2020) malam, Kasmidi diketahui masih sempat mengadakan pertemuan dengan tim relawan dan tim pemenangannya bertempat di kediamannya di Jalan Poros Sangatta, Sangatta Selatan.
Dalam pertemuan itu, diketahui ikut hadir Bakal Calon Bupati (Cabup) Kutim Ardiansyah Sulaiman. Bahkan berdasarkan foto yang diterima media ini, Kasmidi pun tampak ikut berfoto bersama pada pertemuan itu.
Kemudian pada Sabtu pagi, meski telah dinyatakan positif Covid-19, Kasmidi diketahui masih sempat mengikuti pertemuan dengan Ardiansyah Sulaiman bersama para tim relawan, simpatisan, dan tim pemenangan yang rencananya akan mengantarkan dia dan Ardiansyah mendaftar di KPU Kutim.
Hingga dengan berita ini diturunkan, wartawan media ini masih mencoba mengonfirmasi kepada Dinkes Kutim terkait penanganan terhadap mereka yang sempat melakukan kontak dengan Kasmidi. (*)
Penulis: Ella Ramlah
Editor: Dirhanuddin