Birokrasi

Peringati Hari Buku Nasional, DPK Bontang Gencarkan Program Literasi

Loading

Peringati Hari Buku Nasional, DPK Bontang Gencarkan Program Literasi
Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti. (Rezki Jaya/Akurasi.id)

Peringati Hari Buku Nasional, DPK Bontang gencarkan program literasi. Yakni mengumpulkan buku bekas dari masyarakat yang tidak digunakan untuk dibaca warga yang memerlukan.

Akurasi.id, Bontang – Untuk peringati Hari Buku Nasional setiap 17 Mei, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang menggerakkan program-program untuk meningkatkan literasi di masyarakat Kota Taman.

Hal ini disampaikan oleh Kepala DPK Bontang, Retno Febriaryanti. Dia menjelaskan, akan menggalakkan program Bank Buku untuk Literasi (Bakul Terasi) yang sifatnya dari masyarakat untuk masyarakat.

“Kita ada program yang namanya Bakul Terasi yakni mengumpulkan buku bekas dari masyarakat yang kiranya sudah tidak mereka gunakan. Kemudian buku tersebut nanti diberikan kepada masyarakat yang memerlukan. Kadang disalurkan ke perpustakaan kelurahan ataupun pesisir di Bontang,” beber Retno kepada media ini, Kamis (20/5/2021).

Jasa SMK3 dan ISO

Dengan demikian, Retno berharap agar masyarakat dapat menyalurkan buku yang tidak dipakai untuk disumbangkan ke DPK Bontang.

“Selain berilmu sekaligus beramal,” ungkapnya.

Selain program Bakul Terasi, DPK juga ingin menjalankan sistem otomatisasi dalam peminjaman buku. Dengan memberikan barcode di setiap buku yang ada di perpustakaan.

“Nantinya kita akan mendorong masyarakat agar pinjam buku secara otomatis,” harap Retno.

Mengingat hingga saat ini perpustakaan masih menggunakan sistem layanan tertutup, hingga saat ini pemasangan barcode untuk otomatisasi masih dalam proses.

“Sehingga pada saat buka layanan nanti, barcode ini sudah bisa digunakan dan memudahkan masyarakat dalam meminjam buku,” pungkas Retno.

Diketahui sistem layanan tertutup sudah mulai diterapkan berdasarkan instruksi tim gugus Covid-19 Bontang. tujuannya untuk mengurangi kerumunan serta memutus mata rantai penyebaran virus corona di DPK Bontang.

Untuk informasi, hari buku nasional pertama kali diperingati pada 17 Mei 2002, sementara untuk peringatan hari buku internasional setiap 23 April.

(*)

Penulis: Rezki Jaya
Editor: Rachman Wahid

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button