Lomba Gagas 2021 Masuk Tahap Akhir, Peserta Lomba Sampaikan Presentasi, Retno: Ini Kali Pertama
Lomba Gagas 2021 Masuk Tahap Akhir, Peserta Lomba Sampaikan Presentasi, Retno: Ini Kali Pertama. Dari Lomba Gagas 2021 ini, diharapkan, setiap OPD yang ada di Bontang semakin maju dan inovatif dalam pengelolaan kearsipan yang mereka punya.
Akurasi.id, Bontang – Lomba Good Archival Governance Awards (GAGAS) Tahun 2021 kini sudah memasuki babak akhir. Lomba yang dihelat Lembaga Kearsipan Daerah (LKD) Bontang bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut telah memasuki tahap pemaparan atau presentasi akhir.
Adapun 6 OPD yang masuk 6 besar dan mengikuti presentasi bertempat di Commad Center itu, yakni Sekretariat Daerah, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Kecamatan Bontang Barat, Inspketorat Daerah, Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bontang.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Bontang, Retno Febriaryanti menyampaikan, setelah melalui tahap administrasi dan visitasi yang dilalui pihak LKD, pemaparan presentasi ini adalah tahap akhir. Nantinya, pemenang akan diumumkan pada perayaan HUT Kota Bontang.
“Alhamdullilah sudah sampai di tahap akhir untuk Lomba Gagas Tahun 2021. Presentasi ini baru pertama kali, di tahun-tahun sebelumnya tidak ada. Tentu tujuannya agar OPD yang belum lolos bisa melihat pengelolaan kearsipan di 6 OPD yang lolos lomba,” paparnya, Rabu (15/9/2021).
Selain itu, tambah Retno, dengan adanya presentasi, akan menambah wawasan dari 6 OPD tersebut. Agar bisa menjadi barometer dan melakukan pembenahan dalam pengelolaan arsip di instansinya masing-masing.
“Presentasi ini juga bisa menjadi tambahan pengetahuan untuk OPD lain maupun yang 6 besar ini. Sehingga bisa saling mengoreksi diri. Harapannya di tahun 2022 nanti semakin banyak OPD mengikuti lomba kearsipan ini, dengan begitu semakin naik indeks pengelolaan arsip di Pemerintahan Bontang,” harapnya.
Harapan lainnya, dari lomba seperti ini pengelolaan arsip di setiap OPD bisa semakin baik, rapi, dan modern. Lomba ini bisa dijadikan sebagai wadah untuk belajar dan berinovasi dalam pengelolaan kearsipan. “Jika semakin meningkat, mereka juga yang meresakan dampak baiknya. Semoga pengelolaan kearsipan setiap OPD semakin maju dan inovatif kedepannya,” pungkasnya. (*)
Penulis: Rezki Jaya
Editor: Redaksi Akurasi.id
