Birokrasi

Hadapi Kemajuan Teknologi, Irfan Dorong Peningkatan Mutu Pendidikan dan SDM Bontang

Loading

Banner dprd Bontang

Muhammad Irfan
Anggota DPRD Bontang Muhammad Irfan. (Hermawan/Akurasi.id)

Akurasi.id, Bontang – Meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan merupakan solusi untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang unggul serta andal. Hal serupa juga dilihat oleh anggota DPRD Kota Bontang Muhammad Irfan.
Politikus Partai PAN itu meyakini, ketika pendidikan di sebuah daerah memiliki sistem yang baik dan mampu mencetak SDM berdaya saing, maka kualitas pembangunan dan kesejahteraan masyarakat akan meningkat dengan sendirinya.

“Kalau mencetak SDM yang unggul dan mumpuni, hal pertama yang memang harus kita benahi adalah kualitas pendidikan. Karena dari situ akan lahir SDM yang berkualitas,” kata dia, Selasa (15/10/19).

Sebagai anggota Komisi I DPRD Bontang yang membidangi pemerintahan dan pendidikan, Irfan sapaan karibnya, melihat ada beberapa hal yang mesti dibenahi pemerintah ke depannya agar bisa mencetak SDM yang unggul dan berkompetensi.

“Membenahi pendidikan itu, bukan hanya soal membenahi fasilitas atau sarana dan prasarana pendidikannya saja, tetapi bagaimana menyiapkan tenaga pendidik atau pengajar yang juga berkualitas,” tuturnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Akan sangat tidak maksimal ketika sarana dan prasarana pendidikan yang lengkap tidak dibarengi dengan tenaga pendidik yang juga berkualitas. Karena tenaga pendidik inilah yang akan bertanggungjawab mencetak generasi bangsa yang andal ke depannya.

“Alokasi anggaran pendidikan 20 persen sebagai amanat Undang-Undang Pendidikan Nasional, harus dimaksimalkan pemerintah daerah. Jangan hanya untuk pembangunan fasilitas, tetapi juga mesti difokuskan untuk peningkatan SDM,” sarannya.

Jika memang Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang merasa alokasi anggaran yang dimiliki masih cukup terbatas, Irfan menyarankan, agar pemerintah memperbanyak membuka ruang kerja sama dengan stakeholder terkait lainnya untuk membenahi pendidikan di Kota Taman.

“Sekali lagi, pemerintah jangan hanya infrastrukturnya yang dibenahi, tetapi SDM-nya juga harus diperhatikan,” imbuhnya.

Peningkatan mutu SDM tenaga pendidik bisa dengan cara menyekolahkan mereka, intensif memberikan pelatihan dan penyuluhan, atau bisa juga dengan meningkatkan gaji serta insentif yang mereka terima setiap bulannya.

“Kalau semua itu sudah diberikan kepada para tenaga pendidik atau Pegawai Negeri Sipil (PNS), maka PNS (atau tenaga honorer) harus juga memberikan hasil yang terbaik,” katanya. (*)

Penulis: Hermawan
Editor: Yusuf Arafah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button