TechnoTrending

Penundaan Misi Starliner Boeing karena Katup Rusak Menghambat Peluncuran

Loading

Akurasi.id – Misi bersejarah Boeing Starliner yang telah ditunggu-tunggu, mengalami penundaan lagi. Peluncuran yang seharusnya menjadi tonggak penting bagi Boeing dalam penerbangan antariksa komersial, kini harus tertunda hingga 17 Mei 2024. Penyebab penundaan ini adalah kerusakan pada katup roket Atlas V yang digunakan untuk meluncurkan pesawat ruang angkasa.

Astronot NASA, Butch Wilmore dan Sunita Williams, yang sudah berpengalaman dalam misi luar angkasa, harus mengundurkan mimpi mereka untuk sekali lagi menjejakkan kaki di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Williams, yang telah memberi nama ‘Calypso’ pada Starliner, mengungkapkan kekecewaannya atas penundaan ini. “Calypso,” yang terinspirasi dari kecintaan Williams terhadap lautan dan petualangan Jacques Cousteau, seharusnya menjadi simbol baru penjelajahan luar angkasa.

United Launch Alliance, kolaborasi antara Boeing dan Lockheed Martin, segera mengidentifikasi bahwa katup yang bermasalah memerlukan penggantian. Katup tersebut memiliki peran kritikal dalam mengatur tekanan oksigen cair yang esensial untuk penerbangan. Tim darat mendeteksi adanya keausan berlebih pada katup, yang jika dibiarkan dapat membahayakan keselamatan misi dan awak.

NASA dan Boeing berada dalam tekanan untuk memastikan bahwa setiap aspek dari misi ini aman. Kegagalan dapat menghambat rencana jangka panjang NASA untuk memperluas akses ke ISS melalui kendaraan komersial. Starliner adalah bagian dari program Commercial Crew Program NASA yang bertujuan untuk mengurangi ketergantungan Amerika terhadap roket Soyuz Rusia.

Jasa SMK3 dan ISO

Penundaan ini menjadi salah satu dari banyak rintangan yang dihadapi Boeing dalam beberapa tahun terakhir, termasuk tantangan di sektor penerbangan komersialnya. Meskipun demikian, harapan masih tinggi bahwa Boeing akan memenuhi ekspektasi sebagai pemimpin baru dalam penerbangan antariksa komersial.(*)

Penulis: Ani
Editor: Ani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button