News

Truk Hantam Pengendara Motor di Bontang Lestari, Korban Patah Tulang

Loading

Truk Hantam Pengendara Motor di Bontang Lestari, Korban Patah Tulang
Truk hantam pengendara motor, begini kondisi dua pengendara motor di TKP di Bontang Lestari. (ist)

Truk hantam pengendara motor di Bontang Lestari, korban patah tulang. Diketahui pengemudi truk melajukan kendaraannya hingga kecepatan 80 km.  

Akurasi.id, Bontang – Kecelakaan truk hantam pengendara motor terjadi lagi di Kelurahan Bontang Lestari. Tepatnya jalanan lurus menuju Gedung Satuan Dinas Pemkot Bontang, Jalan Letjen Urip Sumoharjo, pada Senin (21/12/2020) lalu sekira pukul 15.30 Wita.

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara motor berinisial FF dan MM terpental dan mengalami luka yang cukup serius. Sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang. Sedangkan sang supir tidak mengalami luka.

Kapolres Bontang AKBP Hanifa Martunas Siringoringo melalui Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) AKP Imam Syafi’i menuturkan, kejadian tersebut bermula saat truk berwana merah dengan nopol KT 8611 DC dari arah PT Energi Unggul Persada (EUP) menuju daerah kota keluar dari kanan jalan. Namun tiba-tiba menabrak sebuah sepeda motor dengan nomor polisi KT 2540 DH.

Jasa SMK3 dan ISO

“Supir truk sudah coba untuk mengerem, namun jarak antara kedua kendaraan tersebut sudah terlalu dekat sehingga tabrakan tak dapat terelakkan,” bebernya saat dikonfirmasi, Selasa (22/12/2020).

Saat ini kedua korban tengah mendapatkan penanganan medis, lantaran mengalami patah tulang bagian paha.

“Para korban sudah dioperasi kemarin, sebab salah seorang korban mengalami patah tulang bagian paha,” ujarnya.

Sedangkan supir truk, kini menjalani pemeriksaan. Dari pemeriksaan awal diketahui supir truk mengendarai kendaraannya dengan kecepatannya mencapai 70 hingga 80 kilometer (km). Selain itu, di lokasi kejadian juga terdapat bekas rem sepanjang 1,5 meter.

“Supir truk sudah kita amankan di Polres Bontang untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” paparnya.

AKP Imam mengimbau kepada para pengendara agar selalu waspada dalam berkendara. Dan selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada.

“Untuk pengedara lain agar selalu berhati-hati saat berkendara, terutama di jalan yang rawan terjadi kecelakaan,” pungkasnya. (*) 

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan

Editor: Suci Surya Dewi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button