PeristiwaTrending

Ratusan WNI Korban TPPO di Myawaddy Berhasil Dipulangkan, Mayoritas dari Jawa Barat

Ratusan WNI Korban Penipuan Daring Berhasil Dievakuasi

Loading

Jakarta, Akurasi.id – Sebanyak 554 Warga Negara Indonesia (WNI) menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myawaddy, Myanmar. Dari jumlah tersebut, menurut data Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat, 75 orang di antaranya berasal dari Jawa Barat.

Kepala Bidang Penempatan Perluasan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Jawa Barat, Hendra Kusuma Sumantri, menyampaikan bahwa pemerintah telah berhasil memulangkan ratusan WNI korban penipuan pekerjaan di Myawaddy. Dari total 556 korban yang dievakuasi, 105 di antaranya adalah pekerja wanita.

Proses Pemulangan WNI Korban TPPO

Hendra menjelaskan bahwa pemulangan para korban dilakukan melalui tiga penerbangan. Para WNI yang diperkerjakan secara paksa dalam skema penipuan online, seperti scam online dan phishing, akan ditampung sementara di Wisma Haji Pondok Gede sebelum dikembalikan ke daerah asal mereka.

“Kedatangan mereka akan dibagi menjadi tiga penerbangan, dua penerbangan hari ini dan satu penerbangan besok. Semuanya akan transit di Pondok Gede, tempatnya di Wisma Haji,” ujar Hendra pada Selasa (19/3/2025).

Jasa SMK3 dan ISO

Total 569 WNI Berhasil Dipulangkan

Sementara itu, Tim Pelindungan Warga Negara Indonesia (PWNI) Kementerian Luar Negeri, bersama KBRI Bangkok dan KBRI Yangon, kembali berhasil memulangkan 169 WNI dari Myawaddy pada Selasa (18/3) malam. Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, mengungkapkan bahwa 169 WNI tersebut terdiri dari 149 laki-laki dan 20 perempuan.

“Mereka semua dalam kondisi sehat. Satu orang perempuan dalam keadaan hamil. Daerah asal terbanyak berasal dari Sumatera Utara, Jawa Barat, Jakarta, Kepulauan Riau, dan Sulawesi Utara,” kata Judha pada Rabu (19/3/2025).

Mengikuti pola pemulangan sebelumnya, para WNI harus menempuh perjalanan darat selama 10 jam dari Maesot menuju Bandara Don Mueang, Bangkok, sebelum akhirnya diterbangkan ke Indonesia. Mereka diperkirakan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Rabu (19/3/2025) pagi.

Dengan tambahan ini, dalam dua hari terakhir total sebanyak 569 WNI korban penipuan daring berhasil dipulangkan dari Myawaddy.

Proses Rehabilitasi dan Pemulangan ke Daerah Asal

Setibanya di Jakarta, para korban TPPO akan diinapkan di Asrama Haji Pondok Gede. Mereka akan menjalani proses wawancara, rehabilitasi, dan konseling sebelum dipulangkan ke daerah masing-masing.

Pemerintah terus mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap tawaran pekerjaan luar negeri yang mencurigakan. Kasus perdagangan manusia berbasis penipuan daring semakin marak dan menjadi perhatian serius bagi pemerintah Indonesia.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button