News

Citra Niaga Diminati Wirausaha Muda, Rusmadi: Ayo Kita Ulang Era Keemasannya Dulu

Loading

citra niaga
Rusmadi Wongso dan para Narasumber membahas pentingnya meningkat pariwisata dan ekonomi kreatif di Komplek Citra Niaga Samarinda. (Dok Tim Rusmadi)

Akurasi.id, Samarinda – Bagi warga Samarinda siapa yang tak mengenal Kompek Citra Niaga, tempat wisata belanja, terutama souvenir khas Samarinda yang dapat ditemui di kios-kios pedagang di sana. Walaupun beberapa tahun terhakir Citra Niaga pada malam hari identik dengan duni gelap seperti tempat PSK dan preman berkumpul.

Baca juga: Beri Dukungan Go Scatebording Day, Rusmadi Ikut Nimbrung di Peringatan Hari Skateboard Dunia

Melalui Podcast Rusmadi yang bertema Parawisata dan Ekonomi Kreatif, dirinya mengajak warga Samarinda melihat Citra Niaga saat ini yang tengah di rintis sekelompok anak muda yang berani eksis membuka kedai kopi dan makanan di tempat tersebut.

Salah satu narasumber yang juga owner kedai kopi pertama kali di lingkungan Citra Niaga, Adi Candra, bersama teman-temannya berkomitmen untuk mengembalikan kekayaan Citra Niaga seperti dulu, namun dengan konsep kekinian yaitu membuka kedai kopi.

Jasa SMK3 dan ISO

“Saat ini sudah ada 20 kedai yang ikut meramaikan tempat ini, dan 16 kedai lainnya akan segera munyusul dalam waktu dekat,” jelasnya.

Pria yang kerap di sapa Adece ini mengatakan, walaupun saat ini Citra Niaga diserbu puluhan pengusaha yang bergerak di bidang kedai kopi dan makanan, dia berharap ciri khas niaga tetap ada dan senantiasa terjaga.

“Saat ini kami mencoba menggandeng pedagang pakaian dan souvenir untuk bersama-sama meramaikan kembali Citra Niaga seperti dahulu,” ujarnya.

Rusmadi bernostalgia mengelilingin Citra Niaga dan mendatangi kedai-kidai yang tengah dirintis kalangan anak muda. (Dok Tim Rusmadi)

Ketua Hipmi Samarinda, Abdul Rasid, yang juga hadir sebagai narasumber podcast Rusmadi, mengatakan semenjak adanya wabah Covid-19, komunitas pedagang yang ada di Samarinda, seperti mengalami coma atau krisis, lantaran peraturan pemerintah yang membatasi orang berkumpul telah menyebabkan para pedagang harus bisa menahan diri untuk tidak membuka usaha mereka.

“Saat ini tatangan para pengusaha untuk dapat bertahan di era New Normal atau relaksasi seperti saat ini, untuk itu, kami sangat mendukung apa yang teman-teman kerjakan dalam mengembalikan kejayaan Citra Niaga seperti dahulu dengan konsep kekinian,” ucapnya.

Dirinya berharap dengan kembali ramenya Citra Niaga saat ini, masalah tumpang tindih kepemilikan, dan regulasi dapat diselesaikan. “Pemerintah harus tegas mengatasi persoalan lahan yang kini diresahkan para pengusaha yang ingin membuka usaha di lokasi ini,” tuturnya.

Di ujung podcast, Rusmadi berharap, niat baik yang dilakukan anak muda saat ini dalam menghidupkan kembali kejayaan Citra Niaga didukung penuh pemerintah, terutama di sektor keamanan, dan lahan pakir menjadi perhatian pemerintah.

“Jangan sampai niat baik anak muda yang ingin berwirausaha di Citra Niaga terkendala masalah-masalah seperti itu,” sebutnya.

Setelah berbincang- bincang dengan para narasumber, Rusmadi Wongso menyempatkan berkeliling kompek Citra Niaga dan menemui para anak muda yang tengah menikmati kopi. “Kita semua berharap Citra Niaga dapat kembali ramai seperti pada jamannya, dan kami yang para orangtua dapat juga bernostagia di tempat ini. Ayo kita ulang era keemasannya dulu,” pungkasnya. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button