Trending

Klaster Ijtima Gowa Merajalela, Kasus Positif Covid-19 di Kutim Jadi 13 Orang

Loading

covid-19 13 orang
(Ilustrasi)

Akurasi.id, Sangatta – Satu lagi warga Kutai Timur (Kutim) kembali dinyatakan terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) pada Senin (27/4/20). Total kasus pasien positif Covid-19 di Kutim berjumlah 13 orang.

baca juga: Sama-Sama dari Klaster Gowa, Warga Kutim dan Balikpapan Positif Covid-19

Informasi adanya tambahan 1 kasus pasien Covid-19 di Kutim dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kutim Bahrani Hasanal saat dikonfirmasi Akurasi.id melalui via telepon.

“Di Kutim ada tambahan 1 kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Pasien dengan kode KTM13 itu adalah orangtua dari pasien KTM9 dan KTM10 yang juga positif virus corona,” ungkap Bahrani.

Jasa SMK3 dan ISO

Berdasarkan hasil tracking pasien, diketahui, pasien KTM13 pernah melakukan perjalanan sebagai peserta kegiatan Ijtima Ulama Dunia di Gowa. Bahkan pernah berkontak erat dengan peserta ijtima lainnya.

“Saat ini, pasien telah mendapatkan perawatan isolasi di RSUD Kudungga, penambahan pasien ini diperoleh dari hasil Polymerase Chain Reaction (PCR) bukan dari hasil Rapid Test,” kata Bahrani.

Bahrani menambahkan, selain bertambah jumlah kasus positif Covid-19, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 juga mengalami kelonjatan. Bahkan PDP di Kutim ini didominasi pasien dari klaster Gowa. Sedangkan data jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 50 dari 435 orang. Sisanya sebanyak 385 dinyatakan selesai pemantauan.

Kemudian, lanjut Bahrani, dari 31 PDP, 9 orang telah dinyatakan negatif. Sedangkan 9 lainnya masih menunggu hasil swab. Tercatat saat ini ada 13 yang positif.

“ODP ada 50 orang, PDP yang menunggu hasil swab 9 orang. Dan 13 positif berdasarkan hasil PCR,” terang Bahrani.

Dari 18 kecamatan di Kutim, jumlah kasus tambahan dari Kecamatan Muara Wahau menjadi 5 kasus. Sedangkan untuk daerah lainnya, seperti Sangatta Utara ada 5 kasus, Long Mesangat 1 kasus, Kaubun 1 kasus, dan Sangatta Selatan 1 kasus.

Bahrani meminta masyarakat tetap waspada namun tidak panik untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Dirinya pun meminta warga tidak mengucilkan keluarga pasien positif Covid-19, PDP, maupun ODP.

“Mereka bagian keluarga kita juga. Berikan support untuk mereka,” tutupnya.

Penulis: Ella Ramlah
Editor: Suci Surya Dewi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button