Trending

Waktu Belajar di Rumah Diperpanjang, Disdik Samarinda Jadikan Corona Mata Pelajaran

Loading

DISDIK SAMARINDA
Kegiatan belajar di rumah diperpanjang dalam rangka mencegah wabah corona di Samarinda. (Ilustrasi)

Akurasi.id, Samarinda – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Samarinda memperpanjang pelaksanaan proses belajar di rumah bagi para murid PAUD, Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga 15 April 2020.

baca juga: PDAM Samarinda Putuskan untuk Meningkatkan Dosis Kaporit sebagai Antisipasi Corona

Menurut Kepala Disdik Samarinda Asli Nuryadin, keputusan tersebut sesuai dengan surat edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) nomor 4 tahun 2020, serta surat edaran Wali Wota Samarinda nomor: 188.66/0423/100.01 terkait imbauan proses belajar di rumah dalam masa darurat virus corona.

“Kami sudah dapat instruksi langsung dari pusat dan wali kota Samarinda untuk memperpanjang masa proses belajar di rumah hingga 15 April ke depan,” sebutnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Dalam surat edaran tersebut para orangtua diminta agar aktif dalam WhatsApp Grup Paguyuban Kelas sebagai sarana pengarahan dari Disdik Samarinda. Sebab di situ mereka mendapatkan media informasi pembelajaran untuk para murid.

Asli menjelaskan, nantinya belajar difokuskan pada Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH) untuk masing-masing mata pelajaran. Adapun materi pandemi virus corona atau Covid-19 salah satu materi yang diwajibkan dipelajari para siswa.

“Covied-19 merupakan yang harus dipelajari. Misalnya apa itu Covid-19. Bagaimana penularannya. Bagaimana pencegahannya. Dan kebiasaan apa yang baik agar tidak terjangkit,” tutur Asli.

Nantinya tugas tersebut menjadi pertimbangan sekolah untuk  ujian sekolah maupun kenaikan kelas para murid.

Asli menambahkan, adapun bukti hasil pelajaran murid di rumah, orangtua diminta untuk melaporkan kepada wali kelas untuk mendapatkan nila melalui WhatsApp Grup.

iklan-mahyunadi-MAJU-KUTIM-JAYA

“Nantinya para guru dapat memutuskan memberikan nilai kepada murid dengan kategori A = Baik Sekali, B = Baik, C = Cukup,” jelasnya.

Selain itu, Asli juga mengimbau kepada orangtua murid untuk mengajak anak mereka membiaskan menjemur diri di bawah matahari pagi, sebagai upaya pencegahan wabah corona.

“Orangtua perlu mengajak anak mereka untuk berjemur di bawah matahari setiap pagi, dari pukul 07.30 ke pukul 10.00, diupayakan kurang lebih 15 hingga 30 menit,” tandasnya. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin


Artikel Terkait

Back to top button