Hukum & KriminalTrending

Rekaman CCTV dan Skenario Iptu Rudiana dalam Kasus Pembunuhan Vina dan Eky

Penemuan Rekaman CCTV Ungkap Fakta Baru

Loading

CIREBON, Akurasi.id20 Juli 2024 – Kasus pembunuhan Vina dan Eky kembali menjadi sorotan publik setelah rekaman CCTV yang diduga merekam detik-detik pembuangan jenazah mereka ditemukan. Pengacara Pegi Setiawan, Toni RM, mengungkapkan bahwa drama yang dibuat oleh Aep dan Iptu Rudiana terbongkar setelah informasi ini terungkap.

Delapan orang yang telah menjadi terpidana kasus ini, termasuk Rivaldi Aditya Wardana, Eko Ramadhani, Hadi Saputra, Jaya, Eka Sandi, Sudirman, Supriyanto, dan Saka Tatal, mengalami kekerasan fisik selama proses penahanan. Foto-foto mereka yang babak belur telah beredar di media massa.

Penemuan Rekaman CCTV

Toni RM mengungkapkan bahwa pada Agustus 2016, ada tujuh kamera CCTV yang terpasang dari Jalan Perjuangan hingga Flyover Talun. Dari rekaman yang diamankan, terlihat jelas detik-detik sebelum jenazah Vina dan Eky ditemukan di atas Flyover Talun. CCTV tersebut merekam pembuangan mayat di depan minimarket, menunjukkan dengan jelas pelakunya yang mungkin bukan delapan orang yang telah ditangkap.

Alasan CCTV Tidak Diungkap

Toni RM menyatakan bahwa alasan polisi tidak mengungkap rekaman CCTV ini karena mereka mungkin sudah menahan para terpidana sebelum mendapatkan rekaman tersebut. Roy Suryo, pakar telematika, juga menyatakan bahwa alasan polisi tidak dapat membuka rekaman CCTV tersebut sangat konyol dan mencurigakan.

Jasa SMK3 dan ISO

Skenario Iptu Rudiana Terbongkar

Dede, saksi baru yang juga teman Aep di tempat cucian mobil, mengungkapkan bahwa semua kesaksiannya pada tahun 2016 adalah bohong. Ia hanya mengikuti skenario yang disusun oleh Aep dan Iptu Rudiana. Dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP), Dede menyebutkan adanya pengejaran sepeda motor, pelemparan batu, dan penggunaan bambu pada malam kejadian, yang semuanya merupakan bagian dari skenario yang dibuat oleh Aep dan Iptu Rudiana.

Kasus ini semakin rumit dengan terungkapnya drama di balik penahanan delapan terpidana dan rekaman CCTV yang diduga disembunyikan. Investigasi lebih lanjut diperlukan untuk mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan bagi Vina dan Eky.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button