HeadlineKabar Politik

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo Mundur dari DPR RI Usai Kontroversi Pernyataan Podcast

Latar Belakang dan Riwayat Politik Rahayu Saraswati

Loading

Akurasi.id – Politisi Partai Gerindra sekaligus keponakan Presiden RI Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai anggota DPR RI periode 2024–2029.
Keputusan mengejutkan ini ia sampaikan melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada Rabu (10/9).

“Dengan ini saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai anggota DPR RI kepada Fraksi Gerindra,” tulis Saraswati dalam unggahannya.

Langkah pengunduran diri ini berkaitan dengan pernyataannya yang sempat menuai kontroversi dalam sebuah siniar (podcast) beberapa waktu lalu. Dalam pernyataan tersebut, Sara mengajak masyarakat untuk menjadi pengusaha ketimbang bersandar pada pemerintah. Ucapannya itu dinilai menyakitkan hati masyarakat dan memicu amarah publik usai potongan video tersebut beredar luas pada Agustus 2025.

Sara menyebut pernyataannya telah dipotong dan keluar dari konteks sebenarnya, serta menegaskan tidak pernah bermaksud meremehkan masyarakat, khususnya anak muda yang ingin menjadi pengusaha. Ia pun telah menyampaikan permohonan maaf secara terbuka.

Jasa SMK3 dan ISO

Perjalanan Politik Rahayu Saraswati

Sara merupakan putri dari Hashim Djojohadikusumo, adik kandung Presiden Prabowo Subianto. Ia juga sepupu dari Thomas Djiwandono (Wakil Menteri Keuangan) dan Budisatrio Djiwandono (Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPR RI).

Dalam Pemilu 2024, Sara terpilih sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu. Ia duduk di Komisi VII DPR dan sebelumnya juga pernah menjabat sebagai anggota DPR periode 2014–2019 dari dapil Jawa Tengah IV.

Pada Pemilu 2019, Sara sempat gagal lolos ke Senayan, lalu mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Tangerang Selatan dalam Pilkada 2020 bersama Muhamad, namun kalah dari pasangan petahana Benyamin Davnie.

Sara juga aktif di Tim Kampanye Nasional Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024 sebagai Wakil Komandan TKN Fanta, serta menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra dan Ketua Umum organisasi sayap partai Tunas Indonesia Raya (Tidar).

Aktivisme dan Isu Sosial

Selain aktif di politik, Sara dikenal sebagai aktivis yang menentang praktik perdagangan orang. Ia merupakan inisiator sekaligus Ketua Umum Jaringan Nasional Anti TPPO (JarNas Anti TPPO).

Pada awal masa jabatannya Oktober 2024, Sara sempat mencuri perhatian saat mengawal kasus pemecatan Ipda Rudy Soik yang membongkar dugaan mafia BBM subsidi di Nusa Tenggara Timur. Saat itu, Sara hadir dalam rapat dengar pendapat Komisi III DPR RI membela Rudy yang diberhentikan tidak hormat usai menyelidiki kasus tersebut.

Keputusan pengunduran diri Rahayu Saraswati ini menjadi babak baru dalam karier politiknya. Meski menuai sorotan, Sara menegaskan bahwa langkah tersebut ia ambil demi meredam polemik dan menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga legislatif.(*)

Penulis: Nicky
Editor: Willy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button