Corak

Genjot Produkasi Minyak dengan Sumur Baru, Pertamina EP Sangatta Ingin Ulang Kesuksesan

Loading

Genjot Produkasi Minyak dengan Sumur Baru, Pertamina EP Sangatta Ingin Ulang Kesuksesan
Penekanan tombol sirine bersama-sama yang menandai dimulainya pengeboran sumur baru PT Pertamina EP Aset V Sangatta Field. (Ella Ramlah/Akurasi.id)

Akurasi.id, Sangatta – Dalam upaya meningkatkan produksi untuk ketahanan energi nasional, Pertamina EP sebagai anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yang juga merupakan kontraktor kontrak kerja sama di bawah SKK Migas, kembali melakukan pengeboran sumur. Upaya tersebut dibuktikan dengan tajak sumur migas STE 15 – STE 04 yang dikelola PT Pertamina Asset 5 yang berlokasi di Kecamatan Sangatta Selatan, Kutai Timur (Kutim).

Baca juga :Sembunyi dari Kejaran Polisi, Seorang Pria Melompat ke Sungai Mahakam dan Diduga Tenggelam

Tim teknis melakukan pengeboran dari lapisan Talang Akar secara directional drilling yang direncanakan hingga kedalaman 1.800 meter, selama 28 hari kerja. Setelah pengeboran selesai dan sukses, nantinya pengelolaan sumur akan dilanjutkan oleh Pertamina EP Asset 5 Sangatta Field.

Kepada awak media, Sangatta Field Manager (FM) Hanif Setiawan mengatakan, pengeboran sumur migas STE 15 STE STE 04 merupakan pengeboran pertama di tahun 2020 ini. Ia berharap bisa mengulang sukses pengeboran tahun-tahun sebelumnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Lanjut Hanif, hal itu sebagai upayanya memenuhi kebutuhan energi nasional, maka itu dirinya meminta dukungan kepada semua pemangku kepentingan yang ada. “Mohon doa dan dukungannnya kepada semua stakeholder, terutama pemerintah kecamatan dan masyarakat Sangatta Selatan agar pengeboran tersebut berjalan lancar dan aman,” ucapnya.

Sementara itu, Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang mengungkapkan, adanya pengeboran sumur ini adalah hal yang positif bagi Kutai Timur. “Pemkab bisa mendapatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan bermanfaat bagi masyarakat Sangatta Selatan khususnya,” katanya.

Dirinya juga meminta warga untuk mendukung proses tersebut agar berjalan lancar dan menghasilkan. “Kegiatan itu akan berdampak baik bagi masyarakat sekitarnya,” tukasnya.

Untuk diketahui, PEP Sangatta merupakan salah satu lapangan migas yang dikelola oleh PEP dan operasionalnya berada di bawah pengawasan Pertamina EP Asset 5 (PEP Asset 5). Berdasarkan data Sistem Operasi Terpadu (SOT) SKK Migas akhir Juli 2020 year-to-date, produksi minyak mentah PEP Sangatta berada di angka 1.870 bopd dari target 2.053 bopd, atau realisasi sebesar 91,1 persen. Sedangkan produksi gas berada di kisaran 2,13 million standard cubic feet per day (mmscfd) dari target 1,33 mmscfd, atau realisasi sebesar 159,6 persen. (*)

Penulis: Ella Ramlah
Editor: Dirhanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button