Pariwara

Baznas Bontang Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Telihan dan Jalan KS Tubun

Loading

BANTUAN KORBAN KEBAKARAN
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni bersama Ketua Baznas Bontang Haji Kuba Siga serahkan bantuan kepada korban kebakaran di Telihan. (Suci Surya Dewi/Akurasi.id)

Akurasi.id, Bontang – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bontang bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang serahkan bantuan kepada korban kebakaran rumah yang terjadi baru-baru ini, Rabu (25/2/20). Yakni di Jalan Pontianak 3 RT 24, Gunung Telihan, Bontang Barat dan Jalan KS Tubun, Bontang Kuala, Bontang Utara.

baca juga: Penerimaan ZIS Tembus Rp3,4 Miliar, Dukungan Regulasi Jadi Kunci Keberhasilan Baznas Bontang

Sebelumnya, rumah di Jalan Pontianak 3 RT 24, Gunung Telihan dilahap api pukul 10.30 Wita, Selasa (25/2/20) lalu. Sekira 70 persen bangunan hangus. Sedangkan di Jalan KS Tubun RT 15, Kelurahan Bontang Kuala, kebakaran menghanguskan sebuah rumah ada 2 bangunan di sekitarnya terkena dampak dan merenggut nyawa seorang nenek, Selasa (18/2/20) sebelumnya.

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni bersama Ketua Baznas Bontang Haji Kuba Siga menyerahkan bantuan yang berasal dari zakat. Pertama bantuan diberikan kepada korban kebakaran di Jalan Pontianak. Nilai yang diberikan yakni Rp 4,5 juta. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada pemilik rumah dan korban terdampak kebakaran.

Jasa SMK3 dan ISO

Dari Telihan, rombongan pemkot dan Baznas Bontang bertolak menuju rumah korban kebakaran di Jalan KS Tubun RT 15. Kemudian Bunda Neni –panggilan Wali Kota Bontang- bersama Haji Kuba menyerahkan bantuan senilai Rp 3 juta. Selain itu, nantinya korban kebakaran akan mendapat bantuan rehab rumah senilai Rp 25 juta.

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan bantuan yang diserahkan merupakan hasil zakat. Bantuan tersebut merupakan hasil zakat yang disisihkan dari wali kota dan seluruh pegawai Pemkot Bontang. Dia juga menyebut tingkat kepedulian masyarakat di Kota Taman –sebutan Bontang- terhadap korban musibah sangat tinggi.

“Ini merupakan bentuk bantuan sosial kemasyarakatan. Alhamdulillah dari pemkot memberi perhatian bantuan dari zakat,” jelasnya.

Di hadapan awak media, Neni membeberkan selain memberi bantuan dana, Pemkot Bontang bersama Baznas juga memberikan bantuan bedah rumah senilai Rp 25 juta. Sebelumnya, tahun lalu sudah ada 15 rumah yang telah dibedah.

“Sudah ada 15 rumah yang dibedah. Seperti rumah korban kebakaran ini semoga bermanfaat,” harap Neni.

BANTUAN KORBAN KEBAKARAN
Ketua Baznas Bontang Haji Kuba Siga saat meninjau rumah korban kebakaran di Jalan Pontianak 3 RT 24, Gunung Telihan, Bontang Barat. (Suci Surya Dewi/Akurasi.id)

Sementara, Ketua Baznas Bontang Haji Kuba Siga menuturkan bantuan yang diserahkan untuk korban kebakaran sudah menjadi standart operation prosedur (SOP) Baznas. Jika ada masyarakat yang terkena musibah, Baznas wajib turun memberikan bantuan. Dia menjelaskan bantuan zakat tersebut diperuntukkan bagi warga miskin.

“Yang aslinya bukan warga miskin, ketika kena musibah kebakaran seperti ini pasti kehilangan harta bendanya. Sehingga Baznas turun memberikan bantuan,” katanya.

Diakui Haji Kuba, bantuan dana dari zakat nilainya tidak terlalu banyak. Namun pihaknya juga memberikan bantuan permanen, salah satunya membangunkan tempat tinggal baru senilai Rp 25 juta.

“Meski sedikit setidaknya mereka bisa hidup layak di bawah atap rumah tinggalnya,”

Baznas Bontang tak hanya memberikan bantuan zakat kepada anak yang kurang mampu. Haji Kuba membeberkan pihaknya juga memberikan bantuan kepada korban musibah seperti kebakaran, banjir, dan sebagainya.

“Sebenarnya lebih luas. Sama seperti Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3), kami juga ada bantuan pendampingan,” tutupnya. (adv)

Penulis: Suci Surya Dewi


Artikel Terkait

Back to top button