
Akurasi.id. Jakarta, 10 Mei 2024 – Investasi emas kembali menarik perhatian masyarakat Indonesia setelah tercatatnya kenaikan harga signifikan pada Jumat, 10 Mei 2024. PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencatat kenaikan harga emas batangan sebesar Rp 20.000 per gram, menandai satu dari serangkaian peningkatan yang mempengaruhi keputusan para investor.
Pada hari ini, emas batangan Antam dibanderol dengan harga Rp 1.326.000 per gram, naik dari Rp 1.306.000 per gram pada hari sebelumnya. Fenomena ini tidak hanya terjadi pada pecahan satu gram, tetapi juga berlaku serupa pada pecahan-pencahan lain.
Detail Harga Pecahan Emas Batangan Antam pada 10 Mei 2024:
- 0,5 gram: Rp 713.000
- 1 gram: Rp 1.326.000
- 2 gram: Rp 2.592.000
- 3 gram: Rp 3.863.000
- 5 gram: Rp 6.405.000
- 10 gram: Rp 12.755.000
- Dan seterusnya hingga 1.000 gram dengan harga Rp 1.266.600.000.
Selain kenaikan harga jual, harga buyback atau harga jual kembali emas juga mengalami penyesuaian. Pada hari yang sama, harga buyback tercatat sebesar Rp 1.218.000 per gram, memberikan sedikit ruang bernapas bagi mereka yang ingin menjual kembali emas mereka.
Kenaikan harga ini dipengaruhi oleh beberapa faktor global, termasuk fluktuasi nilai tukar mata uang dan ketidakpastian pasar keuangan internasional. Para analis memperkirakan bahwa tren harga emas masih akan terus fluktuatif mengingat kondisi ekonomi global yang belum stabil.
Implikasi Fiskal dan Peraturan Pajak
Investor dan pemegang emas juga perlu memperhatikan aspek fiskal, khususnya terkait dengan peraturan pajak. Transaksi emas batangan yang bernilai lebih dari Rp 10 juta dikenakan PPh 22 dengan tarif 1,5% untuk pemegang NPWP dan 3% untuk non-NPWP. Kebijakan ini penting untuk diingat saat melakukan transaksi besar dalam membeli atau menjual emas.
Kenaikan harga emas pada 10 Mei 2024 di Pegadaian dan Antam menunjukkan bahwa emas tetap menjadi aset yang menarik di tengah ketidakpastian ekonomi. Investor disarankan untuk terus memantau pergerakan harga serta memahami implikasi pajak yang berlaku agar dapat mengambil keputusan investasi yang tepat.(*)
Penulis: Ani
Editor: Ani