Trending

Kabar Baik!! 178 PDP Corona Kaltim Dinyatakan Negatif, Menunggu Hasil Uji Swab 127 Kasus

Loading

178 negatif
Jumlah pasien PDP yang dinyatakan negatif di Kaltim terus meningkat cukup signifikan. (Ilustrasi)

Akurasi.id, Samarimda – Jumlah kasus pasien dalam pengawasan (PDP) yang dinyatakan negatif Covid-19 di Kaltim terus bertambah. Hingga Senin (20/4/20), dari 369 kasus PDP di Kaltim, sebanyak 178 di antaranya dinyatakan negatif berdasarkan hasil uji Swab BBLK Surabaya.

baca juga: Balikpapan Berpotensi Berlakukan PSBB, Jika Transmisi Lokal Terus Terjadi

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan, pada Senin ini, terdapat tambahan sebanyak 5 kasus PDP yang dinyatakan negatif di Kaltim.

“Sebanyak 2 kasus negatif merupakan asal Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dan 3 kasus negatif lainnya merupakan dari Kota Balikpapan,” sebutnya.

Jasa SMK3 dan ISO

Untuk 2 kasus negatif asal PPU, diketahui seorang perempuan berumur 33 tahun. Pasien merupakan tracking kontak dengan pelaku perjalanan kegiatan Ijtima Ulama Zona Asia di Kabupaten Gowa. Kemudian 1 kasus lainnya ialah perempuan 32 tahun, merupakan pelaku perjalanan ke Kota Bogor pada 25 Maret. Keduanya melakukan isolasi mandiri di rumah.

“Sedangkan 3 kasus asal Balikpapan, merupakan perempuan 56 tahun yang ditetapkan PDP dan dilakukan isolasi di RSUD Kanudjoso pada 7 April. Lalu 2 kasus lainnya yakni laki-laki 57 tahun, dan perempuan 50 tahun, keduanya merupakan pelaku perjalanan dari Lampung dan Jakarta dan yang bersangkutan sempat kontak erat dengan BPN14,” ungkapnya.

Saat ini, dari keseluruhan PDP yang sudah dinyatakan negatif, banyak di antara mereka masih dalam pengawasan Dinkes Kaltim. “Walaupun hasilnya negatif, kami masih memantau perkembangan kesehatan dari para pasien,” imbuhnya.

Untuk diketahui, hingga 20 April 2020, kasus PDP di Kaltim mencapai 369 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 178 kasus PDP terkonfirmasi negatif dari hasil uji Swab BBLK Surabaya.

“Dari data PDP se-Kaltim, yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 ada 63 kasus. Dan yang masih dalam proses atau menunggu hasil uji laboratorium masih ada sebanyak 127 kasus,” jelasnya.

iklan-mahyunadi-MAJU-KUTIM-JAYA

Sedangkan untuk data orang dalam pemantauan (ODP), tercatat ada penambahan 53 kasus hingga 20 April 2020. Sehingga total keseluruhan ODP di Kaltim ada sebanyak 6.111 kasus.

“Yang sudah selesai pemantauan khusus pada Senin ini, ada sebanyak 90 kasus. Untuk se-Kaltim, jumlah yang sudah selesai pemantauan ada 5.099 kasus. Sekarang masih dalam proses tinggal 1.012 kasus,” tandasnya. (*)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin

Artikel Terkait

Back to top button