BREAKING: 12 Warga Kaltim Dinyatakan Terkonfirmasi Positif Covid-19, Tersebar di 5 Daerah


Akurasi.id, Samarinda – Kasus pasien terkonfirmasi positif virus corona baru atau Covid-19 di Kaltim kembali mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Ya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim pada Sabtu (25/4/20) hari in, mengumumkan ada tambahan 12 pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
baca juga: Satu Kasus Covid-19 di Kubar Terindikasi Sebagai Transmisi Lokal
Kepastian itu disampaikan sendiri Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Kaltim, Andi Muhammad Ishak, saat menggelar video telekonferensi dengan awak media, pukul 17.35 Wita sore ini.
“Hari ini, ada tambahan 12 kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim. Dengan demikian, jumlah kasus pasien positif di Kaltim sudah ada sebanyak 97 kasus,” ungkapnya.
Penambahan 12 kasus tersebut, sambung dia, terjadi di di 5 kabupaten/kota di Kaltim, yakni Kutai Timur (Kutim), Bontang, Kutai Barat (Kubar), Kutai Kartanegara (Kukar), dan Balikpapan.
“Untuk di Kabupaten Kubar, ada penambahan 3 kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Saat ini, para pasien telah mendapatkan perawatan isolasi di Asrama Dispora Kubar,” sebutnya.
Kemudian tambahan 5 kasus terjadi di Kutim. Para pasien telah mendapatkan perawatan isolasi di RSUD Kudungga Sangatta. Beberapa di antara pasien itu, ada yang sdari hasil rapid test menunjukkan reaktif Covid-19.
“Untuk di Kukar, ada tambahan 1 kasus. Pasien sekarang sudah dirawat do RSUD Aji Muhammad Parikesit Tenggarong. Sebelumnya, hasil rapid test dari pasien menunjukkan reaktif Covid-19,” jelasnya.
Tambahan 2 kasus kembali terjadi di Balikpapan. Salah seorang pasien, ada yang tercatat sebagai pelaku perjalanan ke Banjarmasin. “Sekarang, mereka ada yang dirawat di RSUD Kanudjoso dan RS Beriman Balikpapan. Kedua pasien adalah laki-laki dan perempuan,” tuturnya.
Terakhir, tambahan 1 kasus di Kota Bontang. Pasien ini, tercatat sebagai pelaku perjalanan pada Klaster Gowa. “Pasien telah dirawat di RSUD Taman Husada sejak 16 April 2020. Pasien ini mengeluhkan batuk dan pilek,” tandasnya. (*)
Penulis/Editor: Dirhanuddin