Corak

Perluas Manfaat di Masa Covid-19, PT MKI Salurkan 22 Ekor Sapi Kurban Kepada Sejumlah Desa di Kukar

Loading

Perluas Manfaat di Masa Covid-19, PT MKI Salurkan 22 Ekor Sapi Kurban Kepada Sejumlah Desa di Kukar
Karyawan PT MKI bersama PT MHU melakukan pemotongan sapi kurban di Desa Jahab. (Muhammad Budi Kurniawan/Akurasi.id)

Akurasi.id, Tenggarong – Di momen Iduladha 1441 Hijria, PT Mahaguna Karya Indonesia (MKI) bersama PT Multi Harapan Utama (MHU) menyumbang sebanyak 22 sapi kurban yang diberikan kepada masyarakat yang berada di wilayah operasional perusahaan. Pembagian sapi kurban merupakan kegiatan rutin tahunan yang kerap dilakukan anggota holding pertambangan ini.

baca juga: Berkurban 125 Sapi dan 83 Kambing, LDII Bagikan ‘Door to Door’

Koordinator Lapangan PT MKI, Hifni mengatakan, 22 ekor sapi kurban akan diserahkan ke beberapa desa di Kukar. Seperti di Desa Jongkang, Jembayan, Loa Kulu, Kesultanan Keraton Kukar, Sungai Payaw, dan Desa Bakungan.

“Selain masyarakat sekitar perusahan, kami juga membagikan hasil kurban kepada karyawan MKI,” jelas Hifni saat melakukan pemotongan kurban di Desa Jahab, Kilometer 19, Jalan Poros Tenggarong-Kota Bangun.

Jasa SMK3 dan ISO

Ia menambahkan, kurban pada tahun ini dirasanya sedikit berbeda. Sebab, saat ini penyebaran Covid-19 di Kukar berdampak terhadap kegiatan perusahan yang bergerak di bidang sekuriti dan dan pengawal kapal tongkang yang bermitra dengan MHU. Namun demikian pihaknya tetap memperluas jangkauan penyebaran daging hasil kurban.

“Berkurban tahun ini dirasa spesial. Sebab tahun ini, kita berhasil memperluas jangakauan penyebaran daging kurban di berbagai desa. Bahkan, Desa Bakungan pun sudah kami bagikan juga,” ucapnya. “Kita juga akan menyerahkan sapi kurban di masing-masing titik totalnya sebanyak 22 ekor,” imbuhnya.

Lanjut Hifni, hewan kurban ini tidak hanya diberikan ke masjid-masjid di wilayah operasional. Namun juga beberapa instansi dan komunitas terkait. Sesuai dengan yang diajukan. Hifni berharap bantuan hewan kurban akan memberikan manfaat bagi masyarakat. Dan silaturahmi antara perusahaan dan masyarakat terus berjalan. Dalam kondisi pandemi Covid-19 ini, sudah sepatutnya untuk saling membantu.

“Perusahan di masa pandemi masih jalan tapi memang ada pengurangan jam kerja, dan interaksi dengan pihak lain sedikit berkurang lantaran protokol Covid-19, tapi  syukur kegiatan yang lain-lain tetap berjalan,” paparnya. (*/ser)

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button