PBSI Organisasi Olahraga yang Sukses dengan Segala Pencapaiannya
Bagi anda penggemar setiap olahraga bulu tangkis, pastinya sangat familiar dengan PBSI. PBSI organisasi olahraga yang kini tengah menaungi para atlet Tanah Air.
PBSI merupakan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia. Organisasi yang dibentuk dengan tujuan untuk mengatur kegiatan olahraga, khususnya bulu tangkis di Indonesia.
Awal mulanya, PBSI ini berdiri dan terbentuk pada tanggal 5 Mei 1951 bertempatkan di Bandung. Hingga saat ini masih eksis dan aktif dalam meningkatkan prestasi anak bangsa melalui ajang olahraga bulu tangkis ini.
PBSI Organisasi Olahraga di Mata Menpora
Menurut Menpora, PBSI ini merupakan organisasi yang patut untuk dicontoh. Terutama bagi organisasi olahraga lainnya.
Saat periode kepemimpinan Wiranto, PBSI telah menunjukkan prestasinya. Yang mana telah berhasil mencatat prestasi terbaiknya.
Bukan hanya itu saja, PBSI ini pun juga telah berhasil dalam menjunjung tinggi nama negara Indonesia. Terutama dalam kancah internasional.
Baru-baru ini PBSI memang mendapatkan penilaian yang sangat baik. Yang mana telah berhasil dalam menggelar pembinaan maupun turnamen internal.
Tentu saja dengan menerapkan segala bentuk protokol kesehatan yang berlangsung sangat ketat. Bahkan terbukti tidak ada satu kasus satu pun.
Dalam waktu yang bersamaan pun, mampu mempertahankan segala prestasinya. Tentu saja dengan ini menjadi bukti nyata bahwa PBSI organisasi olahraga ini mampu menyumbangkan prestasinya bagi Indonesia meskipun berhadapan dengan pandemi.
Munas PBSI
Munas PBSI telah resmi terselenggara. Sebagai ketua umum PP PBSI dengan masa bakti 2016-2020, Wiranto telah menyampaikan laporan pertanggungjawabannya.
Dalam pemaparannya, Wiranto telah mengemukakan sejumlah hal terkait laporan pertanggungjawaban pengurus pusat. Tentu saja tak lupa dengan laporan pencapaiannya yang telah segenap pengurus raih dalam empat tahun terakhir.
Dalam laporan tersebut, selama periode kepengurusannya Wiranto bersama dengan PBSI sudah melakukan berbagai program kerja.
Pertama, adalah pembenahan AD/ART, penertiban data-data dalam PBSI, kemudian juga melakukan penerbitan usia atlet. Selain itu, juga melakukan peningkatan kualitas turnamen maupun wasit, peningkatan sarana dan prasarana, hingga pengembangan daerah. Dengan demikian, pencapaian PBSI organisasi olahraga ini menunjukkan kinerja yang maksimal.
