Trending

Sekjen DPR Batalkan Pengadaan Multivitamin Rp 2 Miliar

Loading

Sekjen DPR Batalkan Pengadaan Multivitamin Rp 2 Miliar-
Sekjen DPR RI Indra Iskandar membatalkan pengadaan multivitamin senilai Rp2 miliar dari APBN 2021. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)

Akurasi.id — Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar batalkan pengadaan multivitamin yang memakan anggaran senilai Rp2 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021.

Alokasi anggaran tersebut sebelumnya tercantum dalam informasi yang diunggah di situs Layanan Pengadaan Secara Elektronik DPR RI, lpse.dpr.go.id. Dari situs tersebut tertera nama tender pengadaan multivitamin dengan pagu paket Rp2.096.080.000.

“Jadi kami memang melakukan pengadaan vitamin pagu anggarannya itu sekitar Rp2,09 miliar dengan menggunakan lelang cepat didapat pemenang dengan angka Rp1.773.000.000 dan setelah mendengar masukan publik, terutama keinginan dari teman-teman wartawan di DPR tadi pagi jam 10.00 [WIB] saya putuskan untuk dibatalkan,” kata Indra kepada wartawan, Kamis (2/9), dilansir dari cnnindonesia.com, Kamis (02/09/2021).

Dia menjelaskan bahwa pengadaan itu ditujukan untuk pegawai di lingkungan DPR dengan total 7.856 paket multivitamin yang dibagikan.

Jasa SMK3 dan ISO

“Pengadaan ini mungkin untuk masukan kita semua itu multivitamin untuk pegawai di lingkungan Sekjen terdiri atas ASN 1.308 orang kemudian Pamdal 1.486 orang, kemudian untuk petugas kebersihan dan keamanan 718 orang, jumlahnya 4.344 orang. Jadi jumlah keseluruhan paket yang rencananya diadakan kita sebesar 7.856 paket,” ujar Indra.

Indra menegaskan bahwa dirinya siap bertanggung jawab ihwal batalkan pengadaan multivitamin yang telah sampai tahap pemenang tender.

“Sekarang enggak kita adakan ditanyakan lagi ada konsekuensi apa, konsekuensi apapun akan saya ambil sebagai penggunaan anggaran, konsekuensi apapun akan saya ambil ya,” tutur dia.

Selain membatalkan pengadaan multivitamin, Indra menambahkan, pihaknya juga menghentikan pengadaan perangkat penunjang kesehatan dengan pagu anggaran Rp5.492.719.525 yang anggarannya juga bersumber dari APBN 2021. (*)

Editor: Yusva Alam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button