RSUD Taman Husada Rekrut Nakes Luar Bontang, Nursalam: Tak Perlu Disoal, Sudah Sesuai Aturan


RSUD Taman Husada Rekrut Nakes Luar Bontang, Nursalam: Tak Perlu Disoal, Sudah Sesuai Aturan. Selain itu, Nursalam melihatm direkrutnya nakes luar Bontang, selain dari aspek kebutuhan. Perekrutan itu dilandasi peraturan daerah.
Akurasi.id, Bontang – DPRD Bontang meminta agar masyarakat tidak begitu mempersoalan rencana pemerintah untuk merekrut tenaga kesehatan (nakes) yang berasal dari luar Kota Bontang. Apalagi jika nakes yang akan dan telah direkrut itu memang sudah memenuhi standar yang dibutuhkan Pemerintah Bontang.
Salah satu wakil rakyat yang ikut mengomentari itu yakni Nursalam. Pria yang duduk di Komisi II DPRD Bontang itu mengatakan, baik pejabat di lingkungan Pemkot Bontang maupun masyarakat, tidak perlu membesar-besarkan tentang keberadaan 4 nakes luar daerah yang direkrut RSUD Taman Husada Bontang.
Menurut politikus Partai Golkar ini, apa yang dilakukan RSUD Taman Husada telah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 10 Tahun 2019, yang mengatur soal rekrutmen tenaga kerja dari luar daerah sebanyak 25 persen.
“Saya rasa bukan hal yang perlu dipersoalkan, karena regulasinya jelas, kecuali melebihi dari 25 persen baru patut dipersoalkan,” ucap Nursalam saat Rapat Paripurna yang bertempat di Gedung DPRD Bontang, Selasa (14/9/2021).
Selain itu, lanjut Nursalam, jika perda itu juga mengatur jaminan pemerintah daerah terhadap tenaga kerja lokal dalam satu instansi hanya 75 persen. Dan lagi, KTP yang diterbitkan pemerintah saat ini berlaku secara nasional. Hal itu membuat kedatangan tenaga kerja luar daerah masuk ke Bontang sulit ditahan.
“Ini amanat dua perda, jadi tidak boleh kita paksakan harus orang Bontang semua. Selain itu, KTP sekarang berlaku secara nasional yang berbeda dengan dulu, masing-masing daerah terbitkan KTP. Kalau tenaga kerja daerah dari luar mau masuk ke Bontang itu sah saja. Asalkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” bebernya.
Menyikapi hal tersebut, Wali Kota Bontang Basri Rase mengatakan, pihak RSUD Taman Husada melakukan penerimaan tenaga kesehatan lantaran beberapa waktu lalu lonjakan pandemi Covid-19 meningkat.
“Kondisi itu membuat RSUD Taman Husada melakukan rekrutmen nakes baik dari dalam maupun luar Bontang. Saat itu banyak nakes kita yang terpapar, jadi memang butuh tambahan. Saat itu keselamatan para pasien yang dirawat di rumah sakit,” terang Basri. (*)
Penulis: Rezki Jaya
Editor: Redaksi Akurasi.id