Trending

Kiprah Thohari Aziz Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Tutup Usia Usai Berjuang Lawan Covid-19

Loading

Kiprah Thohari Aziz Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Tutup Usia Usai Berjuang Lawan Covid-19
Wakil Wali Kota Balikpapan Terpilih Thohari Aziz telah tutup usia usai berjuang melawan Covid-19. (Istimewa/TribunKaltim)

Kiprah Thohari Aziz wakil wali kota Balikpapan terpilih tutup usia usai berjuang lawan Covid-19. Kepergian almarhum menyisakan duka mendalam bagi banyak orang, terutama istri dan anak-anak dari mendiang. 

Akurasi.id, Balikpapan – Nama Thohari Aziz di awal 2021 ini terbilang sedang cemerlang-cemerlangnya. Namanya berevolusi dengan begitu cepat sehingga banyak dikenal masyarakat, terutama masyarakat Kota Minyak -sebutan Balikpapan. Hal itu tidak lepas dari sepak terjangnya usai terpilih sebagai Wakil Wali Kota Balikpapan mendampingi Rahmad Mas’ud sebagai Wali Kota Balikapan periode 2021-2024.

Thohari lahir di Kabupaten Magetan, pada 12 Juli 1970 silam. Menempuh pendidikan di Universitas Balikpapan. Thohari terpilih sebagai Wakil Wali Kota Balikpapan berpasangan dengan Wali Kota terpilih Rahmad Mas’ud pada pilkada 9 Desember 2020 lalu.

Duet Rahmad dan Thohari diusung gabungan parpol, yakni Partai Golkar, PDI Perjuangan, Demokrat, Gerindra, PPP, PKS, PKB, dan Perindo. Pasangan ini juga melawan kolom kosong di Pilkada Balikpapan. Mereka sukses menang dengan perolehan suara 62 persen.

Jasa SMK3 dan ISO

Sebelum terjun di pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Balikpapan, Thohari menduduki wakil ketua DPRD Balikpapan sejak 10 Oktober 2019. Dalam karir politiknya, Thohari juga menduduki ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Balikpapan.

Thohari menikah dengan Risti Utami Dewi dan dikaruniai 2 anak. Selain itu ,semasa hidup, Thohari aktif dalam beberapa organisasi, seperti menjadi ketua DPC GMNI Balikpapan (1996-2013), ketua DPD Persatuan Alumni GMNI (2010-2013), dan ketua PABBSI Balikpapan (2017-2021).

Thohari Aziz meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan pada Rabu (27/1/2021) pukul 17.30 Wita. Diketahui Thohari masuk rumah sakit sejak tanggal 15 Januari, hingga pada tanggal 22 Januari waktu malam keluhkan sesak nafas.

Pihak dokter telah berupaya melakukan penanganan dengan segala tindakan, seperti memberi obat-obatan dan bantuan nafas, tapi kondisi Thohari semakin memburuk. Hingga akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada 27 Januari 2021.

Sempat Dirawat 12 Hari Melawan Ganasnya Covid-19

Kepergian Wakil Wali Kota Balikpapan terpilih, Thohari Aziz benar-benar meninggalkan duka mendalam. Banyak pihak yang dibuat kaget dengan meninggalnya almarhum. Terlebih lagi, Thohari meninggal usai terpapar Covid-19. Hal itu disampaikan Direktur Rumah Sakit Pertamina Balikpapan, dr M Noor Khairuddin.

“Iya, beliau meninggal setelah berjuang melawan penyakit Covid-19. Beliau meninggal akibat Covid-19 yang disertai komorbid,” jelas Khairuddin kepada awak media, Rabu (27/1/2021).

Khairuddin menjelaskan, sebelum meninggal, kondisi Thohari memang mengalami penurunan. “Kondisi penurunan itu mulai kemarin. Selama dalam perawat sudah kami berikan terapi sesuai dengan panduan,” terangnya. “Kami juga berikan bantuan napas, tetapi terjadi penurunan drastis pada siangnya,” tambahnya.

Lanjut dia, pihaknya pun telah berupaya melakukan penanganan dengan segala tindakan, seperti memberi obat-obatan, tapi kondisi Thohari semakin memburuk. Selain itu, Thohari diketahui memiliki penyakit komorbid diabetes. Pada saat masuk di ICU saturasi tiba-tiba turun di 94.

“Kemudian beliau mengeluh sesak, langsung kami pindah ke ICU, sampai turun di 90,” jelasnya.

Selain itu, Istri Thohari Aziz, Risti Utami Dewi meminta maaf kepada masyarakat Balikpapan, jika selama masa hidup suaminya memiliki kesalahan. “Almarhum pria yang saya sayangi, tapi Allah lebih sayang, mohon maaf apabila selama hidup ada tutur kata yang salah dari beliau,” ucapnya.

Risti menerangkan, sebelum suaminya positif terpapar Covid-19, dirinya lah yang terlebih dahulu terpapar Covid-19. Namun saat dirinya telah dinyatakan sembuh, giliran suaminya yang ikut terpapar beberapa hari kemudian. “Saya duluan sakit, enggak lama Mas Thohari yang sakit,” pungkasnya. (*) 

Penulis: Muhammad Budi Kurniawan
Editor: Dirhanuddin 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terkait

Back to top button